Sikat gigi merupakan salah satu alat fisioterapi oral yang digunakan
secara luas untukmembersihkan gigi dan mulut. Walaupun banyak jenis sikat gigi
dipasaran,harus dilihat keefektifan sikat gigi untuk membersihkan gigi dan
mulut, seperti :
2.
Mudah digunakan
3.
Mudah dibersihkan dan cepat kering sehingga tidak
lembab
4.
Awet dan tidak mahal
5.
Bulu sikat lembut tetapi cukup kuat dan tangkai
ringan
6.
Ujung bulu sikat membulat
Dalam menyikat gigi kita juga harus memperhatikan sikat gigi yang kita
gunakan . syarat sikat gigi yang ideal yaitu :
·
Tangkai: tangkai sikat harus enak dipegang dan
stabil. Pegangan sikat harus cukup lebar dan cukup tebal.
·
Kepala sikat : kepala sikatnya jangan terlalu
besar.
·
Tekstur bulu sikat yang digunakan jangan sampai
merusak gusi dan gigi. Sebaiknya teksturnya jangan yang terlalu keras dan
jangan yang terlalu lunak .
Teknik menyikat gigi:
1.
Teknik vertical
Teknik servikal dilakukan dengan kedua rahang
tertutup, kemudian permukaan bukal gigi disikatdengan gerakan keatas dan
kebawah. Untuk permukaan lingual dan palatinal dilakukan gerakan yang sama
dengan mulut terbuka.
2.
Teknik
Horizontal
Permukaan bukal dan lingual disikat dengan
gerakan kedepan dan kebelakangan . untuk permukaan oklusal gerakan horizontal
yang sering disebut Scrub brush technic dapat dilakukan den terbukti merupakan
cara yang sesuai dengan bentuk anatomis permukaan oklusal. Kebanyakan orang
yang belum diberi pendidikan khusus, biasanya menyikat gigi dengan teknik vertical
dan horizontal dengan tekananan yang keras. Cara ini tidak baik karena dapat
menyebabkan abrasi gigi.
3.
Teknik Roll atau modifikasi stillman
Merupakan cara yang sering dianjurkan karena
sederhana tetapi efesien dan dapat digunakan diseluruh bagian mulut. Bulu-bulu
sikat ditempatkan pada gusi sejauh mungkin dari permukaan oklusal dengan
ujung-ujung bulu sikat mengarah ke apeks dan sisi bulu sikat digerakkan
perlahan-lahan melalui permukaan gigi sehingga bagian belakang dari kepala
sikat bergerak dengan lengkungan.
4.
Vibratory technic.
a.
Teknik charter
Permukaan
bukal dan labial , sikat dipegang dengan tangkai dalam kedudukan horizontal .
ujung-ujung bulu diletakkan pada permukaan gigi membentuk sudut 45 derajat
terhadap sumbu panjang gigi mengarah oklusal . dalam posisi ini sisi dari bulu
sikat berkontak ditepi gusi. Sedangkan ujung bulu sikat berada pada permukaan
gigi . kemudian sikat ditekan sedemikian rupa sehingga ujung-ujung bulu sikat
masuk ke interproksimal dan sisi bulu sikat menekan tepi gusi .
b.
Teknik stillman-McCall
Sikat gigi
ditempatkan sebagiab pada gigi dan sebagian pada gusi, membentuk sudut45
derajat terhadap sumbu panjang gigi mengarah keapikal . kemudian sikat gigi
ditekankan sehingga gusi memucat dan dilakukan gerakan rotasi kecil tanpa mengubah
kedudukan ujung bulu sikat.
c.
Teknik bass
Sikat
ditempatkan dengan sudut 45 derajat terhadap sumbu panjang gigi mengarah
keapikal dengan ujung-ujung bulu sikat pada tepi gusi. Dengan demikian , saku
gusi dapat dibersihkan dan tepi gusi dapat dipijat . sikat digerakkan dengan
getaran-getaran kecil kedepan dan kebelakang kurang lebih10-15 dtk kesetiap
daerah meliputi dua atau tiga gigi. Untuk menyikat gigi bagian bukal dan
labial, tangkai dipegang dengan kedudukan horizontal dan sejajar dengan lekung
gigi . untuk permukaan palatinal dan lingual gigi belakang agak menyudut dan
gigi depan, sikat dipegang vertical .
5.
Teknik Fones atau teknik sirkuler
Bulu-bulu sikat ditempatkan tegak lurus pada
permukaan bukal dan labial dengan gigi dalam keadaan oklusi . sikat digerakkan dengan dalam
lingkaran-lingkaran besar .sehingga gigi dan gusi rahang atas dan bawah dapat disikat
sekaligus . mulut dibuka lalu permukaan lingual dan palatinal disikat dengan
gerakan yang sama . hanya dalam lingkaran-lingakarn yang lebih kecil . juga
dapat dilakukan gerakan maju mundur pada daerah ini
6.
Teknik Fisiologik
Untuk teknik ini digunakan sikat gigi dengan bulu
yang lunak . tangkai sikat gigi depegang secara horizontal. Dengan bulu-bulu
dan sikat tegak lurus terhadap permukaan gigi . teknik ini sukar dilakukan pada
permukaan lingual dari premolar dan molar dari rahang bawah sehingga dapat
diganti dengan gerakan getaran dalam lingakaran kecil.
Hal –hal yang harus diperhatikan dalam menyikat gigi
·
Teknik menyikat gigi harus dapat membersihkan
semua permukaan gigi dan gusi secara efektif dan efesien, terutama didaerah
sela-sela gigi.
·
Pergerakan sikat gigi tidak boleh menyebabkan kerusakan
gusi dan abrasi gigi
·
Teknik menyikat gigi harus sederhana dan tepat
Menyikat gigi sebaiknya 3 kali
sehari. Setiap kali sesudah makan dan malam sebelum tidur . namun pada prakteknya hal tersebut susah
dilakukan . apalagi ketika siang hari ketika berada dikantor atau sekolah .
manson berpendapat bahwa menyikat gigi sebaiknya dua kali sehari. Pagi setelah
makan pagi dan malam sebelum tidur . lama waktu menyikat gigi yang dianjurkan 5
menit . namun umumnya orang menyikat
gigi maksimum dalam waktu 2 menit.